Studi Literatur: Pengaruh Diet Mediterania terhadap Profil Lipid dan Glukosa Darah Puasa pada Orang Overweight atau Obesitas

Latar Belakang: Riset Kesehatan Dasar tahun 2018 menyatakan prevalensi obesitas di Indonesia mencapai 21,8%. Overweight dan merupakan salah satu faktor risiko terjadinya berbagai macam masalah kesehatan, diantaranya adalah dislipidemia diabetes mellitus tipe 2 sehingga diperlukan perbaikan gaya hidup, satunya dengan modifikasi diet. Diet Mediterania disebutkan dapat memperbaiki jaringan adiposa profil glukosa pada orang overweight atau obesitas. Tujuan: Studi literatur ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh diet mediterania terhadap lipid kadar darah Metode: Penelitian dilakukan metode literature review menggunakan dua database, yaitu Pubmed Cochrane kata kunci “Mediterranean Diet”, “Obese”, “Overweight”, “Lipid”, “Glucose”. Kriteria inklusi studi yang telah melalui peer terbukti bahwa kredibel baik nasional maupun internasional. Selain itu, terbit 10 terakhir, dari 2012-2022 penelitian Randomized Controlled Trial (RCT), Bahasa Inggris Indonesia, subjek >18 tahun, tergolong overweight, diakses secara online. eksklusi wanita hamil, usia <18 luar RCT. Ulasan: jenis mengonsumsi makanan kandungan tinggi Monounsaturated Fatty Acid, Polyunsaturated serat larut air, dimana menurut hasil kajian literatur, zat-zat gizi tersebut overweight. Komposisi antioksidan rendah indeks glikemik juga ditemukan menurunkan puasa. kontrol asupan karbohidrat aktivitas fisik berkaitan naik turunnya sensitivitas insulin memengaruhi puasa Kesimpulan: Hasil kaji didapatkan sebagian LDL, trigliserida, kolesterol total, meningkatkan HDL